Thursday, October 30, 2014

"SAJIKAN KEJAYAAN BEETHOVEN" - Lampung Post, 23rd October 2014

"SAJIKAN KEJAYAAN BEETHOVEN" 
Lampung Post, 23rd October 2014, Page 16


Kemampuan Kern dalam memainkan jemari di atas tuts piano mampu membawa para penikmat Musik Klasik untuk merasakan masa kejayaan Beethoven di eranya.

Pianis Musik Klasik dunia asal Jerman, Oliver Kern, akan menggelar konser tunggal di Indonesia. Pada penampilannya Kern akan menyuguhkan karya-karya paling termashur Musik Klasik dunia karya Ludwig van Beethoven.

Kern, pemenang International Beethoven Piano Competition, Vienna 2001, dikenal sebagai musikus dengan latar belakang pendidikan piano kelas wahid. Sebagai profesor, kini ia mengabdikan diri mengajar pada College of Music di Hanyang University, Seoul, Korea dan Musikhochschule fuer Musik und Theater Frankfurt, Jerman.

Kehadiran Kern lewat konser bertajuk "Oliver Kern Bringt Beethoven Nach Jakarta" akan berlangsung di Teater Besar Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Minggu (26/10). Konser ini terselenggara oleh dukungan Kedutaan Besar Jerman untuk Indonesia.

Kern akan menyuguhkan dua karya Beethoven yang abadi, yaitu Piano Concerto No. 3, Op. 47 dan Choral Fantasy, Op. 80. Kemampuan Kern dalam memainkan jemari di atas tuts piano tidak diragukan lagi. Para penikmat Musik Klasik akan dibawa untuk merasakan masa kejayaan Beethoven di eranya.

"Dua karya Beethoven menjadi lagu wajib pianis sepanjang masa akan Oliver bawakan. Ia hadir karena peminat Musik Klasik di Indonesia cukup tinggi," ujar Jongky Goei, ketua penyelenggara konser Oliver Kern, dalam jumpa wartawan di Taman Ismail Marzuki, Selasa (21/10).

Pada kesempatan itu, hadir pula pengajar sekaligus pianis Musik Klasik, Jelia Megawati Heru dan Ketua Badan Pengelola Taman Ismail Marzuki Pusat Kesenian Jakarta, Bambang Subekti, serta musikus klasik lainnya.

Jongky menjelaskan kehadiran Kern menjadi penting bagi pencinta Musik Klasik untuk berbagi pengalaman. Apalagi, tidak banyak profesor sekaligus pianis dunia yang tampil di Indonesia. Tidak mengherankan, kehadiran Kern bisa mengobati para pencinta Beethoven di Ibukota.

"Oliver sedikit memahami tentang Indonesia, karena beberapi musisi kami belajar piano di Jerman. Saya lama hidup di Jerman (selama 20 tahun,) sehingga memang, kehadiran Oliver menjadi bukti bahwa kami punya perhatian terhadap  Musik Klasik," ujarnya, yang juga pianis alumnus Musikhochschule Trossingen, Jerman.

Tampaknya Kern memang sangat menjadi perhatian khusus. Apalagi ia hadir dengan menampilkan karya-karya Beethoven yang mendunia. Sebelumnya, Kern pernah tampil di Surakarta, Jawa Tengah, pada 2012. Presiden Joko Widodo yang saat itu masih menjabat sebagai Walikota Surakarta pun turut hadir menyaksikan aksi brilian Kern.

Pada konser kali ini, Kern tidak sendiri. Ia akan diiringi Gloriamus Philharmonia dengan konduktor Indonesia, Michael Budiman, beserta sederet solois, yaitu Sylvia Wiryadi (soprano ke-1), Melina Jonas (soprano ke-2), Jessica Tjeng (alto), Adrian Natanael (tenor ke-1), Judha Wibawa (tenor ke-2), dan Stephen Daun (bass). (MTVN/S4)

source: