Nicholas Patrick Wiranata lahir dan besar di Jakarta. Sejak kecil, Nick, begitu ia biasa disapa, sudah menampakkan bakat musiknya. Ia sudah mulai ber-beat box. Bakat ini disadari oleh orang tuanya, Bp.Wiranata Kemala Teng dan Ibu Evie Lukman. Mereka mencari guru piano professional untuk membina perkembangan bakat Nick dan mereka sangat beruntung. Melalui dr. Dario Turk Sp.OG, dokter yang membantu persalinan Ibu Evie, mereka diperkenalkan dengan seorang music educator terkemuka lulusan Jerman, yaitu Ms. Jelia Megawati Heru, M.Mus.Edu.
Dibawah bimbingan Ms. Jelia, bakat musik Nick berkembang dengan sangat pesat. Ia mendapatkan bukan saja hanya pelajaran berpiano, melainkan juga pendidikan dalam bidang musik. Baru 6 bulan belajar piano, Nick sudah ikut dalam konser siswa dan penampilannya sangat memukau para hadirin.
Pada usia 11 tahun, Nick telah menyelesaikan ujian Classical Piano grade 8 dengan gemilang. Dia selalu mendapatkan predikat super distinction (bahkan nyaris sempurna: 99!) dan menerima empat Rockstar Awards untuk piano grade 5, 6, 7, dan 8 karena mendapatkan nilai tertinggi di seluruh Indonesia (high scorer). Selain kecemerlangan prestasinya, Nick juga berhasil meraih Juara ke-1 Kompetisi Musik e-Rockfest 2021 yang diadakan oleh RSL Awards Asia.
Nicholas performed at Pszczyna Castle, Warsaw, Poland
Sebagai Alumni RSL Awards, Nick terus melebarkan sayapnya melalui berbagai festival lokal, kompetisi piano internasional, dan masterclass. Ia juga telah menggelar resital tunggal pada November 2022 di Balai Erlangga, Jakarta, yang menandai awal debutnya sebagai musisi yang memiliki kemampuan profesional. Puncak bakatnya dalam musik piano semakin cerah saat ia mengikuti Chopin Avenue.
Chopin Avenue sendiri merupakan acara yang didukung penuh oleh Konsulat Polandia di Hong Kong. Chopin Avenue dihadiri oleh pianis yang sangat berbakat dan luar biasa dari seluruh dunia. Beberapa pengamat musik menganggap bahwa Chopin Avenue adalah semacam Babak Penyisihan untuk Kompetisi Piano Chopin Internasional yang sangat bergengsi yang diadakan setiap lima tahun sekali.
Ia menerima Penghargaan Consul General Award pada kompetisi Piano Internasional Chopin Avenue Spring 2022, Autumn 2022, dan Spring 2023. Penghargaan Konsul Jenderal Polandia diberikan kepada para peserta sebagai pengakuan atas keterampilan dan semangat kompetitif mereka yang memiliki potensi luar biasa untuk mencapai Juara ke- 1, ke-2 atau ke-3. Sedangkan gurunya, Ms. Jelia Megawati Heru juga mendapatkan dua teacher award pada Autumn 2022 dan Spring 2023. Meski tidak meraih juara ke-1, namun tetap merupakan prestasi yang luar biasa, karena penerima Penghargaan Konsul adalah mereka yang dipilih oleh Dewan Konsul Jenderal Polandia. Seorang Konsul Jenderal Polandia adalah penduduk asli Polandia, yang berarti dia sangat mengerti bagaimana seharusnya musik Chopin dimainkan.
Dengan tiga Penghargaan Konsul Jenderal Chopin Avenue, debut internasional Nicholas Patrick Wiranata dimulai. Dari tanggal 21 Juni hingga 3 Juli ia menerima undangan berupa kesempatan untuk mengikuti Festival Musim Panas Chopin Avenue 2023 dengan peserta di seluruh dunia yang menjadi pemenang Chopin Avenue.
Perjalanan termasuk mengunjungi situs budaya dan sejarah, seperti Zelazowa Wola – tempat kelahiran Chopin dan rumahnya tempat ia dibesarkan, Museum Chopin di Warsawa, dan Taman Lazienki tempat Konser Udara Terbuka Chopin diadakan pada hari Minggu di musim panas.
Nicholas juga tampil di Kastil Pszczyna di Warsawa dengan membawakan Chopin’s Fantaisie-Impromptu dan Katowice. Selain konser, Nick juga berkesempatan untuk meningkatkan kemampuan performance mereka dengan Masterclass bersama Prof. Dr. Hyunkyung Kate Lee, Prof. Mariola Cieniawa-Puchała, Prof. Beata Bilińska, dan Janusz Olej Niczak, pianis di film “The Pianist” Semua penampilannya mendapat sambutan yang hangar dan apresiasi yang baik dari penonton. Dengan penampilan tersebut, Nicholas Patrick Wiranata telah memberikan kebanggaan bagi Indonesia, dan memberi sumbangsih besar bagi tumbuh kembangnya seni musik di Indonesia.
