Saturday, April 7, 2018

NUKILAN EPOS PRESTASI - ABRSM 17th HSC, 2017 Result, Jakarta

"NUKILAN EPOS PRESTASI"
ABRSM 17th HIGH SCORERS' CONCERT
JAKARTA, 2017 RESULT


Menjadi HIGH SCORER, atau peraih NILAI TERTINGGI (Distinction), merupakan dambaan hampir setiap orang, di semua bidang. Banyak malahan orang yang menggunakan *cara-cara yang kurang terpuji* hanya untuk mendapatkan predikat NILAI TERTINGGI. Tentu, tak terkecuali, ranah musik pun demikian adanya. Dapat dikatakan, HIGH SCORER adalah dambaan sekaligus puncak prestasi. Dan tentu, bukan hal yang gampang. Jalan menuju High Scorer, dalam musik, adalah sebuah epos prestasi panjang. Nukilannya adalah saat pemusiknya meraih prestasi tersebut dan dengan penuh bangga mempersembahkan epos prestasinya kepada khalayak dalam sebuah KONSER HIGH SCORER.



ASSOCIATED BOARD OF THE ROYAL SCHOOL OF MUSIC, disingkat ABRSM, adalah sebuah institusi yang paling bergengsi dalam ranah musik. Institusi ini berpusat di London, Inggris dan diakui, direferensikan bahkan dipergunakan di seluruh dunia. Sebagai institusi yang sedemikian prestisius, ABRSM tentu menaruh peduli pada prestasi kandidat nya. Termasuk tentunya sebuah penghargaan luar biasa berbentuk HIGH SCORERS' CONCERT.


Itulah fenomena yang terselenggara pada 25 Maret 2018, di ARYADUTA JAKARTA. ABRSM HIGH SCORERS' CONCERT FOR 2017 EXAM RESULT. Semua kandidat, dalam semua subyek instrumen, dihargai, dijunjung tinggi, dalam event prestisius, untuk membagikan rasa estetisnya kepada khalayak. Dan, JELIA’S PIANO STUDIO, merupakan salah satu yang terbaik saat itu. Dibawah pimpinan JELIA MEGAWATI HERU, M.Mus.Edu, Music Educator alumnus Jerman, Jelia's Piano Studio, menerima penghargaan luar biasa dengan terpilihnya DUA SISWA untuk ajang bergensi tersebut.


Endang Turk - Andrea Putri Turk - dr. Dario Turk, SpOG 

ANDREA PUTRI TURK, putri dari dr. Dario Turk, SpOG ini adalah High Scorer untuk masa ujian 2017. Pengiringnya/accompanist nya adalah TIARA HIMAWAN, juga siswa dari Jelia’s Piano Studio. Andrea membawakan "DIE LOTOSBLUME" karya Robert Schumann. Sebuah prosa lirikal dengan simbolisme romanza gaya Schumann, yang sarat dengan simbolisme, eufemisme dan satire kegetiran berbungkus cinta. 

Schumann's die Lotosblume

Tentu, sebagai high scorer, Andrea membawakannya dengan teknik yang proper. Musikalitas yang terjaga, dan yang terpenting dalam musik vocal adalah REPETITEUR yang sempurna. Accompanist nya, Tiara, juga sudah tahu dengan semestinya, apa dan bagaimana porsi fungsionalnya. Sehingga tak ada lagi narsisme norak yang seolah ingin merebut perhatian khalayak.

Keberhasilan Andrea, tentu juga bersama Tiara, tak lepas dari bimbingan, instruksi dan pendidikan musik oleh seorang Jelia Megawati Heru. Selain vocal, Andrea adalah juga siswa piano, dengan prestasi yang juga sangat dapat dibanggakan. Tentu banyak jalan berliku. Banyak air mata tercurah. Banyak perasaan tercabik. Tanpa pendidikan musik yang sangat tepat, tak akan mungkin lahir performansi seperti seorang Andrea Putri Turk. 

Tiara Himawan & Andrea Putri Turk

Untuk menjadi High Scorer, dalam institusi seperti ABRSM, bukan cuma bakat dan latihan mental. Sublimasi penghayatan dan attitude sangat besar peranannya. Dalam Repetiteur makin nampak nyata peran Jelia. Sebagai alumnus Jerman, Bahasa Jerman tentu sudah seperti layaknya bahasa Ibu. Terbayang, bagaimana upaya Jelia memberi contoh, upaya, encouragement agar seorang Andrea, yang adalah Indonesian Native teen dapat membuat repetiteur dengan artikulasi tepat. Diksi dan gaya bahasa proper. Dialektika yang sealami mungkin. Vocal dan consonant pronounce yang tepat. Sehingga Andrea mendapatkan nilai sempurna pada lagu Lotosblume.

Jalan berliku memang masih harus dilalui Andrea Putri Turk. Begitu pula dengan Tiara. High Scorers' Concert kali ini adalah nukilan epos prestasi. Keseluruhan epos nya akan tergelar manakala Andrea Putri Turk telah berkomitmen menjadi pemusik profesional sejati. (MG/2018)

ABRSM 17th HIGH SCORERS' CONCERT
Jakarta, 25th March 2018