Sonata dari Beethoven adalah warisan yang tidak ternilai dalam Musik Klasik bagi komposer setelah Era Beethoven dan bahkan bagi pianis dan insan musik di abad ke-21. Sonata merupakan menu wajib bagi guru dan murid dalam mendalami piano. Mengetahui beberapa fakta kontekstual, menyelami struktur, latar belakang, dan sejarahnya dapat membantu Anda memahaminya.
Pada artikel sebelumnya telah dibahas mengenai eksplorasi Beethoven Sonata, evolusi piano sonata, dan periode piano sonata Beethoven. Pada artikel kali ini, kita akan menjelajahi beberapa sonata Beethoven yang paling terkenal, yaitu: “Pathétique,” “Moonlight,” “Waldstein,” “Appassionata,” dan “Hammerklavier.”
1. Piano Sonata No. 8 in C Minor, “Pathétique” (Op. 13, No. 8)
Sonata ini ditulis pada tahun 1798 ketika sang komposer berusia 27 tahun dan diterbitkan pada tahun 1799. Sonata ini diberi judul “Grande sonate pathétique” atau umumnya dikenal sebagai Pathétique Sonata. Judul ini diberikan oleh sang maestro sendiri untuk menyampaikan kesan emosional, sedih, bahkan tragis. Beethoven mendedikasikan karya itu untuk temannya, Pangeran Karl von Lichnowsky.
Pada akhir periode awal Beethoven pada tahun 1802, Beethoven telah membuktikan dirinya sebagai penerus sejati Haydn dan Mozart di Wina. Musiknya diterbitkan dan dipentaskan di seluruh kota, dan reputasinya menjangkau negara-negara lain di Eropa. Periode awal Beethoven melihat korelasi dan pengaruh paling banyak yang datang langsung dari musik Haydn dan Mozart.